"Foto kebalik atau gak, itu gak penting. Tapi kamu betah baca blog ini lama-lama, itu baru penting."
Assalamu'alaikum, kamu...
Gita Sudjoko emang bukan nama asli sih cuma nama beken. Tapi yaudahlah gak penting. Gak mau tau juga kan. Panggil Gita aja ya. Tapi banyak yang panggil saya Raisa. Katanya sih mirip, ya tapi saya juga sadarlah itu cuma mau nyenengin saya semata :(
Gita Sudjoko emang bukan nama asli sih cuma nama beken. Tapi yaudahlah gak penting. Gak mau tau juga kan. Panggil Gita aja ya. Tapi banyak yang panggil saya Raisa. Katanya sih mirip, ya tapi saya juga sadarlah itu cuma mau nyenengin saya semata :(
Gita Sudjoko itu kelahiran taun 93, bulan Juni, tanggal 21. Tapi terlihat kelahiran 2013 kan? Lahir dan besar di Jakarta tapi bukan asli sini. Papa dari Surabaya, lahir dan besar di Makasar. Sedangkan mama lahir dan besar di Palembang. Bingung kan?
Gita alumnus dari TK 01 As-safiyah, SDN Tebet Barat 05 Pagi, SMP N 182, SMA N 55 dan sekarang masih berstatus mahasiswi tingkat akhir yang sedang berjuang mengembangkan usaha di Kampus Bisnis Umar Usman.
Seorang perempuan yang bercita-cita, berusaha, dan bertekad buat jadi "Pengusaha" dan "Hafidzah".
Anak perempuan yang masih harus belajar dan memantaskan diri.
Seseorang yang masih berjuang untuk selalu memuliakan ibu dan menjadi anak sholeha agar doa yang selama ini dipanjatkan tembus ke papa.
Seseorang yang sudah menyadari bahwa ridha orang tua adalah ridha-NYA.
Seorang perempuan yang bercita-cita, berusaha, dan bertekad buat jadi "Pengusaha" dan "Hafidzah".
Anak perempuan yang masih harus belajar dan memantaskan diri.
Seseorang yang masih berjuang untuk selalu memuliakan ibu dan menjadi anak sholeha agar doa yang selama ini dipanjatkan tembus ke papa.
Seseorang yang sudah menyadari bahwa ridha orang tua adalah ridha-NYA.
Setiap hari masih mengurusi dan mengembangkan Pempek Buncit (sebentar lagi mau ganti nama hehe) dan belajar sambil berselancar di dunia Internet Marketing.
Perempuan yang sudah jatuh cinta dengan dunia kuliner dari lama. Dari makan, masak, jualan hingga jalan-jalan jauh untuk sekedar makan. "Bukan ahli, bukan pakar, Anak Manis ajah. Bukan jurnalis, bukan penulis, anak manis ajah."
Perempuan yang sudah jatuh cinta dengan dunia kuliner dari lama. Dari makan, masak, jualan hingga jalan-jalan jauh untuk sekedar makan. "Bukan ahli, bukan pakar, Anak Manis ajah. Bukan jurnalis, bukan penulis, anak manis ajah."
0 comments:
Post a Comment